Ban Dibakar, Kaca Gedung Rektorat Pecah, Rektor UBH Temui Mahasiswa yang Gelar Aksi Malam Hari

oleh -
Rektor UBH, Padang, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., MBA menemui mahasiswa yang melakukan aksi Senin malam (20/11) di Kampus I UBH di Ulak Karang Padang. Foto: Juliandra

PADANG, SuaraRantau.Com–Aksi sekelompok mahasiswa membakar ban dan memecahkan kaca Gedung Rektorat Universitas Bung Hatta (UBH) Kampus I Ulak Karang Padang Senin malam (20/11) mendapat respon langsung dari Rektor UBH, Padang, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., MBA.

Malam ini Tafdil Husni akhirnya bertemu dengan mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi mahasiswa. Tafdil Husni menyetujui tuntutan mahasiswa. “Kita di berikan tenggang waktu tujuh hari untuk melakukan perbaikan management administrasi di UBH,” paparnya.

Baca Juga: Malam Ini Kampus I UBH di Ulak Karang Padang Mencekam, Mahasiswa Bakar Ban, Kaca Gedung Rektorat Pecah

Tafdil Husni menambahkan, jika dalam tujuh hari belum ada perbaikan, maka mahasiswa menuntut dirinya harus mengundurkan diri dari jabatan Rektor UBH. “Jika dalam tujuh hari tidak ada perubahan, mahasiswa menuntut rektor untuk mengundurkan diri,” tambahnya.

Tuntutan mahasiswa UBH dalam aksi demontrasi ini adalah, menuntut pihak rektor untuk melakukan keterbukaan mengenai anggaran kelembagaan. Selain itu, juga menuntut melengkapi fasilitas dan infrastruktur penunjang perkuliahan.

Selain itu, mahasiswa juga menuntut rektor untuk menindak tenaga yang tidak profesional dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa.(nah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.