PADANG, SuaraRantau.Com–Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang mendatangi SMA Semen Padang. Kehadirannya bukan untuk menangkap orang, tetapi justru tanya jawab dengan siswa sekolah swasta terbaik itu.
Seorang siswa sempat bertanya, tentang perlunya rehabilitasi bagi pelaku tawuran yang tertangkap pihak kepolisian saat aksi tawuran.
Dantim Buser Tim Klewang Polresta Padang Aiptu David Rico Dermawan yang didaulat sebagai narasumber menjelaskan, pihak kepolisian selalu mengingatkan pelaku yang tertangkap tentang bahaya tawuran dan balap liar yang sering terjadi di Kota Padang.
“Dalam memberantas tawuran dan balap liar, pihak kepolisian tidak bisa bekerja sendiri. Harus ada back up dan dukungan dari Pemko Padang, cerdik pandai, tokoh masyarakat dan keluarga dalam memerangi tawuran dan balap liar yang terus menjadi momok di Kota Padang,” ujarnya, Jumat, (10/1).
Baca Juga: Wujudkan Zero Tawuran dan Balap Liar, Polda Sumbar Siapkan Strategi Berikut Ini
Aiptu David Rico Dermawan menambahkan, saat ini, pelaku tawuran dan balap liar masih berada di bawah umur. “Oleh karena itu, sesuai arahan dan perintah dari Polda Sumbar, kita mengedukasi siswa untuk tidak terdampak dari kenakalan remaja yang kian meresahkan warga Kota Padang,” tambahnya.
Ya, pergantian Kapolda Sumbar yang baru dari Irjen Pol Suharyono,S.L.K., S.H., M.H., ke Irjen Pol Dr. Gatot Tri Suryanta, CSFA, M.Si membuat perubahan dalam hal penanganan kasus tawuran dan balap liar di wilayah hukum Sumbar.
Irjen Pol Dr. Gatot Tri Suryanta, CSFA, M.Si langsung bergerak cepat dalam menekan angka tawuran dan balap liar yang terus terjadi di Sumbar, khususnya Kota Padang dengan cara mengedukasi siswa langsung di sekolah.
Polda Sumbar menggandeng Dinas Pendidikan Sumbar dalam mensosialisasikan bahaya kenakalan remaja dalam bentuk tawuran dan balap liar.
Kasat Binmas Polresta Padang Kompol Muzhendri M, SH, MM., menjelaskan, meningkatnya tawuran yang meresahkan masyarakat, membuat Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA ingin menjadikan Padang kota yang zero kriminal dan balap liar. “Karena itu kita mengikutsertakan Tim Klewang Polresta Padang sosialisasi bahaya tawuran dan balap liar,” ucapnya.
