PADANG, SuaraRantau.Com–Rangkaian kegiatan Sumarak Ramadan Tahun 2024 yang dipusatkan di Masjid Raya Sumatera Barat (Sumbar), mulai dibuka Jumat hingga Sabtu (22-23/3). Berbagai produk yang menarik bakal dihadirkan. Sumarak Ramadan juga dimeriahkan dengan sejumlah event.
Kepala Bidang (Kabid) Promosi Dinas Pariwisata Sumbar, Asril, didampingi Kabid IKP Dinas Kominfotik Sumbar, Indra Sukma, pada sejumlah wartawan, Rabu (20/3) menuturkan Sumarak Ramadan ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya untuk memperkaya pengalaman beribadah, dan berinteraksi sosial di bulan suci Ramadan.
Pengunjung dapat menjelajahi beragam produk fast-moving consumer goods dan produk bermain anak. Tidak hanya itu, tersedia pula ruang bermain anak untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi keluarga. Selain itu, terdapat layanan keuangan seperti tempat penukaran uang dan pembayaran melalui QRIS untuk kemudahan transaksi.
Dikatakannya, pembukaan Sumarak Ramadan Tahun 2024 dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Wakil Gubernur, Audy Joinaldy serta Forkopimda dan OPD.
Baca Juga: Pastikan Laik Jalan Jelang Lebaran, BPTD Wilayah II Sumbar Gelar Pemeriksaan Bus di 5 Terminal
Dalam kegiatan juga digelar beragam konten menarik di antaranya lomba tahfiz Quran, lomba qasidah, lomba dai cilik, dan lomba nasyid yang diadakan dengan berbagai kategori umur.
Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati cerita kisah nabi, mini forum, tutorial, workshop, dan sesi sharing yang mengedukasi serta menginspirasi. Khusus untuk anak-anak, tersedia pula program edukasi yang menyenangkan.
Tidak ketinggalan, Sumarak Ramadan juga menampilkan Pasar Pabukuan dan Bazar dengan berbagai produk unik dan menarik yang menggambarkan kekayaan budaya dan kerajinan lokal. Ini menjadi kesempatan yang baik bagi pengunjung untuk memperoleh oleh-oleh khas Sumbar.
Dengan target wisatawan sekitar 1.000 pengunjung setiap harinya, Sumarak Ramadan di Masjid Raya Sumbar bakal menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan bagi semua kalangan, memperkaya khasanah budaya dan agama dalam suasana yang penuh keceriaan dan kebersamaan.(sar)
