PADANG, SuaraRantau.Com–Penutupan Dies Natalis ke-70 dan Lustrum XIV Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu malam (30/10) berlangsung meriah. Kemeriahan gala dinner malam itu ditandai dengan tampilnya pertunjukan seni, musik dan budaya Minangkabau yang ditampilkan mahasiswa UNP.
Pada malam itu juga diberikan penghargaan kepada dosen, tenaga pendidik, karyawan dan staf UNP yang telah pensiun. Rektor UNP, Krismadinata, Ph.D mengatakan, malam ini hari puncak peringatan Dies Natalis dan Lustrum UNP. Melalui peringatan Dies Natalis dan Lustrum ini artinya UNP sudah berusia 70 tahun.
Dengan usia 70 tahun ini, merupakan bukti nyata UNP telah memberikan kontribusi besar terhadap bangsa ini, sesuai Pembukaan UUD 1945, yakni mencerdaskan anak bangsa.
“Kita bisa berkumpul di sini, bekerja, mendidik menyekolahkan anak-anak kita hari ini, berkat pendidik dan pendahulu yang telah membesarkan UNP. Di mana UNP berdiri pada 23 Oktober 1954 silam dengan nama Perguruan Tiggi Pendidikan Guru (PTPG) di Batusangkar,” terangnya.
Baca Juga: Peringati Dies Natalis ke-70, UNP Susun Strategi untuk Masa Depan Lebih Gemilang
PTPG Batusangkar ini awal berdirinya UNP. Pada 70 tahun terakhir terjadi reformasi luar biasa sehingga UNP bisa menjadi universitas terkemuka di tingkat nasional dan internasional di kawasan ASEAN. “Sekarang jika ditanya UNP, semua orang sudah tahu,” terang Krismadinata.
Krismadinata menambahkan, saat ini para dosen, tenaga pendidik di UNP sudah miliki mitra di seluruh dunia. UNP tidak kecil lagi tapi sudah besar dan terkemuka.
“Semuanya berkat pendahulu kita. Ke depan mari kita menjaga UNP agar tetap sukses. Tingkatkan kualitas diri dan UNP agar maju dan jaya. Kita harus tetap memberikan kontribusi mendidik anak bangsa, agar bangsa ini terus berkembang memberikan kesejahteraan dan bermanfaat untuk orang banyak,” harapnya.
Krismadinata mengharapkan UNP ke depan tidak hanya melahirkan lulusan yang cerdas dan berintegritas. Tetapi juga peduli dan berperan besar untuk pembangunan bangsa dan negara ini.