PADANG, SuaraRantau.Com–Lagi dan lagi, kecelakaan di perlintasan sebidang kereta api tanpa palang pintu kembali terjadi di Kota Padang. Satu unit mobil travel jenis Toyota Inova harus merasakan kerasnya hantaman kereta api tujuan Pariaman di perlintasan sebidang tanpa palang pintu di Batang Kabung Ganting, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Peristiwa naas tersebut terjadi Selasa, (18/6) pukul 7.00 WIB. Jumlah korban di dalam mobil travel jurusan Lubuk Basuang-Padang tersebut tujuh orang.
Kejadian berawal saat mobil travel dengan nomor polisi B 1138 SVM itu melintasi perlintasan sebidang tanpa palang pintu, setelah mengantar penumpang di kawasan Batang Kabung Ganting, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Saat melintas di perlintasan sebidang, kaca mobil dalam keadaan tertutup, sehingga sopir tidak mengetahui ada kereta api yang akan melintas. Alhasil, mobil di hantam kereta api hingga terseret sejauh dua meter. Mobil baru berhenti terseret, setelah tersangkut pagar pembatas kereta api dengan jalan raya.
Baca Juga: Promosikan Kota Padang Melalui Video dan Videoklip Lagu Minang
Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat (Humas) Polresta Padang, Iptu Yanti Delfina melalui keterangan tertulis menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, tetapi seluruh penumpang dan sopir di travel dibawa ke Puskesmas Lubuk Buaya untuk mendapat perawatan, sebelum dirujuk ke RS Hermina dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Rasidin Padang,” ucapnya.
Yanti Delfina menambahkan, akibat kecelakaan tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta. “Mobil yang ditumpangi sekarang berada di Polsek Koto Tangah,” tambahnya.
Sementara itu, Asisten Manajer Humas KAI Divre II Regional Sumbar, Yudi Simamora mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan raya untuk selalu berhati-hati saat melewati perlintasan sebidang.
“Kurangi kecepatan, berhenti sejenak, dan pastikan tidak ada kereta yang melintas. Akan lebih baik jika volume pemutaran musik atau radio di kendaraan diperkecil agar dapat mendengar lebih baik suara kereta api jika akan melintasi,” katanya.
