Meski demikian Direktur mengajak semua pihak menyadari, di rumah sakit tentu ada prosedur administrasi untuk pertanggungjawabkan melalui serangkian proses administasi yang ada. Oleh sebab itu, Direktur menyebut, atas nama RSUP Dr. M. Djamil Padang memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat karena kesalahan komunikasi dan kesalahpahaman yang terjadi.“Kami memohonkan maaf kepada seluruh pihak atas kegaduhan ini, dan tentunya kami akan terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat,” ujarnya.
Ditambahkan Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP Dr. M. Djamil Padang, Gustavianof, pihak keluarga belum membayar proses perawatan bayi tersebut, dalam hal administrasinya keluarga mengajukan jaminan pembayaran dan mengisi formulir perjanjian hutang.
‘Tidak benar bahwa adapihak-pihak lain yang membantu melakukan pembayaran biaya perawatan alm Muhammad Khalif Putra selama di rawat di rumah sakit. Keluarga hanya mengajukan penangguhan pembayaran dengan mengajukan jaminan dengan mengisi formulir perjanjian hutang,’ tegasnya.
Selain itu, Gustavianof tidak dapat memberikan informasi tentang penyakit apa yang diderita oleh alm Muhammad Khalif Putra. Menurutnya, informasi penyakit pasien hak jawabnya ada pada keluarga pasien. “Kami tidak mempunyai hak untuk memberikan informasi penyakit pasien ke kalayak umum. Yang berhak menginformasikan adalah keluarga dari pasien,’” ucapnya tegas.
Sementara itu, orangtua jenazah bayi, Muhammad Khalif Putra, Yani menyebut pihaknya meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi dan tidak menyenangkan terhadap RSUP Dr. M. Djamil Padang. “Kami memohon maaf, kegaduhan yang terjadi, dan kami juga mengucapkan terimakasih kepada RSUP Djamil membantu kemudahan jenazah bayi kami,” tuturnya.
Diakuinya, pihaknya sama sekali tidak mengetahui bahwa jenazah bayinya dibawa paksa oleh oknum ojol. Mengingat saat itu ia bersama suaminya tengah mengurus proses administrasi.“Kami tidak tahu juga mereka (ojol) membawa paksa, karena kami tengah mengurus surat-surat di lantai 4. Sementara jenazah bayi saya ada di ruang jenazah, sakali lagi kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf atas kondisi yang telah terjadi,” pungkasnya.(ktk)