Disindir Gubernur Sumbar Terkait Maraknya Parkir Liar di Kota Padang, Ini Jawaban Wali Kota

oleh -
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah saat pembukaan Hotel Santika Premiere Padang, Kamis (11/11).

PADANG, SR–Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyindir Wali Kota Padang, Hendri Septa terkait maraknya parkir liar yang meresahkan warga Kota Padang.

Menjawab sindirian Mantan Wali Kota Padang itu, Wali Kota Padang Hendri Septa berjanji akan menindak tegas oknum tukang parkir liar yang selalu meresahkan di tempat pariwisata di Kota Padang.

Hal ini diungkapkan oleh Hendri Septa di sela-sela kegiatan pembukaan Hotel Santika Premiere Padang, Kamis (11/11).

Baca Juga: Mini Bus Tabrak Truk Tangki di Jalur Padang-Painan, Sopir dan Penumpang Luka Berat

“Kami telah koordinasikan dengan SK4 untuk mengatasi parkir liar yang meresahkan pengunjung. Khususnya di tempat wisata di Kota Padang,” ucapnya.

Lebih lanjut, Hendri Septa menjelaskan, petugas parkir resmi yang ada di Kota Padang adalah petugas parkir yang memakai baju identitas yang diarahkan oleh Pemko Padang.

“Petugas parkir yang kita siapkan adalah petugas parkir yang mempunyai identitas yang telah ditetapkan Pemko Padang,” tambahnya.

Hendri Septa tidak menutup kemungkinan perparkiran akan diatur secara digitalisasi untuk mengurangi kecurangan dan meminimalisir oknum petugas parkir liar.

“Kita akui, sektor perparkiran masih rendah PAD nya bagi Kota Padang. Kedepan, kita akan terapkan perparkiran secara digital demi meningkatkan PAD di sektor perparkiran,” ucapnya.

Sebelumnya, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyindir sektor perparkiran di Kota Padang yang meresahkan pengunjung wisata di Kota Padang. Hal ini diungkapkannya di hadapan Hendri Septa, saat pembukaan Hotel Santika Premiere Padang.

Di saat sektor pariwisata menjadi andalan untuk menggerakkan ekonomi di Sumatera Barat, tetapi petugas parkir belum bersikap ramah kepada pengunjung.

“Oleh karena itu perlu dilakukan pembenahan agar Sumbar benar-benar siap dalam hal menerima kunjungan wisatawan,” tutupnya.(ktk)