Gawat, 2.122 Warga Padang Mengidap TBC, Rata-rata Penderita Usia Produktif

oleh -
Pj Sekda Kota Padang, Yosefriawan saat di wawancara sejumlah awak media. Foto: Dokumentasi Dinas Kominfo Padang

PADANG, SuaraRantau.Com–Dinas Kesehatan Kota Padang mencatat 2.122 warga mengidap penyakit tuberkulosis (TBC) sepanjang tahun 2024.

“Mayoritas penderita TBC di Kota Padang ini usia produktif yaitu mulai dari 15 tahun ke atas,” kata Pj Sekda Kota Padang, Yosefriawan dalam kegiatan sosialisasi TBC, Selasa, (9/7).

Yosefriawan menambahkan, TBC penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. “TBC dapat menyerang semua kelompok umur dan juga mematikan, jadi ini harus segera diantisipasi,” katanya.

Menurutnya, Kota Padang harus menemukan 4.838 kasus TBC pada tahun ini. Hasilnya, hingga pertengahan 2024, Dinas Kesehatan Kota Padang bersama jajaran telah menemukan 2.122 kasus.

Baca Juga: Sebanyak 761 Mahasiswa Universitas Baiturrahmah Ikuti KKN ke Pesisir Selatan dan Tanah Datar

“Dari data tersebut, kasus TBC menyerang kelompok umur 0 sampai 14 tahun sebanyak 20 persen dan sisanya 80 persen terjadi pada usia 15 tahun keatas atau produktif,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Srikurnia Yati mengatakan, kasus TBC paling banyak ditemukan di Kecamatan Koto Tangah hingga Juni 2024. “Itu karena wilayah yang luas, jumlah penduduk terbilang banyak dan ada lima puskesmas yang melakukan skrining TBC,” katanya.

Dari 2.122 kasus TBC tersebut ditindaklanjuti dengan pengobatan selama enam bulan ke depan. Dengan demikian diharapkan persentase tingkat kesembuhan TBC bisa mencapai seratus persen,” tutupnya.

Di dunia, berdasarkan catatan WHO, Indonesia (10%) masih menjadi negara nomor 2 terbesar setelah India (27%) untuk kasus TBC. Dilanjutkan dengan negara Cina (7.1%), Filipina ( 7,0%), Pakistan (5,7%), Nigeria (4,5%), Bangladesh (3,6%) dan Republik Demokratik Kongo (3,0%).(nah).

No More Posts Available.

No more pages to load.