PADANG, SuaraRantau.Com–Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mulai mempersiapkan pengaturan jalan dan kendaraan angkutan barang.
Pengaturan ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas di seluruh wilayah Sumbar selama periode libur panjang tersebut.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah melalui Kepala Dishub Sumbar, Dedy Diantolani, menjelaskan, pihaknya bakal menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk menghadapi kepadatan lalu lintas yang diperkirakan akan terjadi. Terutama pada jalur-jalur utama yang menghubungkan kota-kota besar di Sumbar.
“Kami melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pihak kepolisian dan instansi terkait, untuk memastikan kelancaran transportasi, baik untuk kendaraan pribadi maupun angkutan barang,” ujar Dedy, Selasa (6/12).
Rapat persiapan tersebut dilakukan pekan depan. Pertama dilakukan rapat dengan Dishub Kabupaten dan Kota se-Sumbar. Kemudian dilanjutkan dengan koordinasi lintas instansi vertikal.
Dikatakannya, selain pengaturan arus lalu lintas, Dishub juga akan melakukan pemantauan terhadap kendaraan angkutan barang yang beroperasi selama libur Nataru.
Pengaturan ini dilakukan untuk menghindari kemacetan yang disebabkan oleh kendaraan angkutan barang yang melintas di jalan-jalan utama pada jam-jam sibuk.
“Kami akan memberikan arahan kepada para pengusaha angkutan barang untuk mengatur jadwal pengiriman barang agar tidak bertepatan dengan puncak kepadatan lalu lintas,” tambah Dedy.
Pihaknya juga akan menyiapkan titik-titik pemantauan di sepanjang jalur-jalur utama dan melakukan rekayasa lalu lintas jika diperlukan.
“Kami telah menyiapkan posko-posko pemantauan di beberapa titik rawan kemacetan dan kecelakaan. Kami juga akan bekerja sama dengan aparat kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan di jalan,” kata Dedy.