“Jalan Kemenangan” Meriahkan Penutupan MTQ ke-XXVIII Nasional Tahun 2020

oleh -
Sanggar Saandiko dari Bukittinggi memberikan kesan meriah penutupan MTQ XXVIII Nasional, di Masjid Raya Sumbar, Sabtu (20/11), lewat pertunjukan musik kontemporer berjudul “Jalan Kemenangan”.

PADANG, SR–MTQ ke-XXVIII tingkat Nasional Tahun 2020 usai digelar. Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) sukses sebagai tuan rumah. Kesuksesan terlihat pada ceremony pembukaan dan penutupan yang begitu meriah.

“Kita memang menampilkan kesenian tradisional dan kotemporer untuk mengisi pembukaan dan penutupan MTQ Nasional tersebut,” sebut Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Gemala Ranti, usai penutupan MTQ ke-XXVIII Nasional, di Masjid Raya Sumbar, Sabtu (20/11).

Dikatakannya, dari awalnya pihak sudah mempersiapkan sejumlah atraksi agar iven nasional tersebut disuguhkan meriah. Terutama menampilkan filosofi-filosofi tentang berkembangnya Agama Islam di Minangkabau. Filosofi itu dituangkan dalam karya seni, baik atrasi, tari dan musik.

Kehidupan bernuansa Islami telah menjadi bagian dari tradisi komunal masyarakat Minangkabau. Oleh karena itu, perlibatan komunitas seni untuk menyemarakkan MTQ Nasional kali ini, menjadi wujud dari upaya merefleksikan nilai-nilai ke-Islaman tersebut.

“Sumbar dan Ranah Minang kental dengan falsafah Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Oleh karena itu, momentum MTQ Nasional yang sangat dirindukan ini, adalah momen yang tepat untuk merefleksikannya,” ucap Gemala Ranti.

Sebelum acara penutupan dan pengumuman juara berlangsung, hadirin di pelataran Masjid Raya Sumbat disuguhi penampilan dari Mantagi Band yang membawakan lagu “Kepadamu” karya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, serta lagu legendaris Minang “Tak Tong Tong” dengan gubahan musik yang lebih “muda”.

Setelah Mantagi Band tampil, giliran Grup Gambus Al-Wathan Putri tampil dengan membawakan lagu populer Islami Ibda’ Binafsik. Pimpinan kelompok Gambus Al-Wathan, H. Syafril mengaku, sangat terharu saat kelompok gambus asal Gunung Sariak, Kuranji, Kota Padang itu dilibatkan pada ajang sekelas MTQ Nasional.

Baca Juga: Jelang Akhir Jabatannya, MTQ XXVIII Nasional jadi Kenangan Terindah Irwan Prayitno

“Tentu saja kesempatan ini muncul berkat pembinaan pemerintah daerah dan para tokoh kita selama ini. Ini adalah kali perdana Gambus Al-Wathan dapat tampil di iven skala nasional,” kata H. Syafril usai pertunjukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.