PADANGPARIAMAN, SuaraRantau.Com–Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah bersama seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Sumbar menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) beserta Nyonya Iriana Joko Widodo (Jokowi) di VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (21/5).
Jokowi datang menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, setelah berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 06.30 WIB.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyebut, kedatangan Presiden RI ke Sumbar kali ini, menjadi angin segar untuk percepatan dalam penanganan bencana di Sumbar. Ia mengaku, telah menyiapkan sejumlah informasi yang akan dilaporkannya kepada Presiden terkait bencana di Sumbar.
“Ini kesempatan kita mendapatkan dukungan penuh dari pusat terkait berbagai hal. Terutama untuk pemulihan pascabencana,” ucap Mahyeldi
Baca Juga: 12 Kali Berturut-turut, Pemprov Sumbar Kembali Raih Opini WTP dari BPK RI
Dikatakan Mahyeldi, setiba di Ranah Minang, Presiden Jokowi akan langsung menuju beberapa lokasi terdampak bencana banjir bandang di Kabupaten Agam melewati jalur darat menggunakan mobil kepresidenan. “Rencananya Presiden akan langsung menuju Agam untuk peninjauan,” urai Mahyeldi.
Lokasi pertama yang menjadi daerah tujuan Kepala Negara beserta rombongan adalah Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam untuk meninjau posko tanggap darurat di Bukik Batabuah. Guna menyerahkan santunan duka dan bantuan bagi keluarga korban terdampak bencana.
Sedangkan untuk peninjauan ke lokasi bencana di Kabupaten Tanah Datar, Presiden RI akan diwakili oleh Menko PMK, Muhadjir Effendy. Dalam kesempatan itu, Menko PMK dijadwalkan akan melihat langsung kondisi masyarakat di pengungsian.
Turut mendampingi Presiden Jokowi menuju Sumbar yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin.
Kemudian Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin, serta Plt. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana.