PARIAMAN, SuaraRantau.Com–Kereta Api (KA) Sibinuang bertabrakan dengan mobil Nissan Grand Livina di perlintasan Jalan Syekh Burhanuddin Simpang Kampuang Kaliang, Kelurahan Lohong, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Minggu (25/12) sekitar pukul 15.47 WIB.
Akibat kecelakaan itu, pengemudi mobil bernama Syafrizal Gazali (64) warga Jalan Baru Andalas, Kelurahan Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, meninggal dunia dengan kondisi luka parah pada beberapa bagian tubuh.
Kecelakaan yang menimbulkan bunyi sangat keras itu menghebohkan warga dan pengendara yang lewat sore itu. Warga maupun pengendara di lokasi langsung berkerumun dan membantu mengevakuasi korban dari dalam mobil yang sudah ringsek pada sisi depan dan kiri. Korban yang saat itu sudah berlumuran darah, selanjutnya dievakuasi ke RSUD Pariaman.
Mirisnya, di perlintasan itu ternyata sudah ada dipasang palang pintu kereta api dan sudah ada pos untuk petugas yang menjaga. Hanya saja, saat kecelakaan maut itu, palang pintu kereta api belum aktif dan pos belum ada petugas yang stand by.
“Benar telah terjadi laka lantas antara kereta api dengan mobil Grand Livina bernomor polisi BA 1003 BH,” kata Kasat Lantas Polres Pariaman AKP Amelya melalui Kanit Gakkum Ipda Afrizal Sahar.
Ipda Afrizal Sahar mengungkapkan, kecelakaan itu berawal pada saat mobil Merk Daihatsu Grand Livina yang dikemudikan oleh Syafrizal Gazali itu datang dari arah Pasar Pariaman menuju arah Padang dengan kecepatan sedang.
“Mobil tersebut hendak melewati perlintasan kereta api kemudian datang Kereta Api Sibinuang B6 yang datang dari arah Padang menuju arah Pariaman. Karena jarak terlalu dekat, kereta api menabrak bagian depan sebelah kiri mobil minibus tersebut,” ujar Ipda Afrizal Sahar.