Komitmen Terhadap Keselamatan dan Keberlanjutan, PT KAI Tingkatkan Keamanan Penumpang dan Ramah Lingkungan

oleh -
Vice President PT KAI (Persero) Divre II Sumbar, Sofan Hidayah memimpin Upacara HUT ke-79 KAI di lapangan Stasiun Padang, Sabtu (28/9). Foto: Juliandra

PADANG, SuaraRantau.Com–Vice President PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Divisi Regional (Divre) II Sumatera Barat (Sumbar), Sofan Hidayah mengatakan, di usia ke-79 tahun, kereta api di Sumbar diharapkan terus jaya dan menjadi moda transportasi yang diminati masyarakat.

Pada HUT ke-79 KAI ini mengusung tema “Safety and Sustainability”. Safety atau keselamatan menjadi prioritas utama dalam setiap operasional kereta api. “KAI Divre II Sumbar berkomitmen untuk memastikan keamanan penumpang, barang, serta lingkungan,” kata Sofan usai memimpin Upacara HUT ke-79 KAI di lapangan Stasiun Padang, Sabtu (28/9).

Sofan mengatakan, KAI terus meningkatkan standar keselamatan demi memberikan perjalanan yang nyaman dan aman bagi masyarakat.

Keamanan angkutan kereta api telah terbukti dengan diraihnya penghargaan Zero Accident Award (Penghargaan Kecelakaan Nihil) yang diterima KAI Divre II Sumbar dari Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah dan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah di Padang, Senin (23/9) lalu.

Baca Juga: Dari Masinis hingga Petugas Pemeriksa Jalan Rel, Seluruh Pekerja KAI Divre II Sumbar Jalani Tes Narkoba

Penghargaan tersebut diberikan kepada PT KAI Divre II Sumbar berdasarkan Permenakertrans Nomor PER-01/MEN/I/2007 atas prestasinya dalam melaksanakan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), sehingga mencapai 2.847.928 jam kerja orang tanpa kecelakaan kerja, terhitung sejak tanggal 01 Januari 2021 s.d 31 Desember 2023.

Sofan menambahkan, sustainability mencerminkan langkah nyata KAI dalam menjaga kelestarian lingkungan. Melalui penggunaan energi ramah lingkungan, efisiensi operasional, dan pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan. KAI mendukung terciptanya transportasi massal yang lebih hijau dan mendukung kesejahteraan generasi mendatang.

”Kereta api merupakan transportasi massal yang ramah lingkungan. Di mana, saat ini di Divre II Sumbar, BBM yang dipakai kereta api menggunakan B30 (campuran minyak sawit 30 persen),” kata Sofan.

Efisiensi kereta api dapat dilihat dari kapasitas angkut yang besar. Dalam sekali jalan, satu rangkaian KA Pariaman Ekspres (Pauhlima – Padang-Naras PP) terdiri dari empat kereta penumpang dengan kapasitas hingga 636 penumpang.

No More Posts Available.

No more pages to load.