AGAM, SuaraRantau.Com–Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, meresmikan Masjid Ar-Rahim di Kompleks TK-SD Rasuna Said, Panyinggahan, Maninjau Kabupaten Agam, Selasa (9/7). Saat di Agam, Mahyeldi juga mengunjungi Cagar Budaya Museum Hadji Moehamad Said dan meletakkan batu pertama pembangunan Asrama Putri serta Rumah Tahfizh MAN 1 Agam.
Mahyeldi menegaskan, pentingnya keberadaan sarana pendidikan dan rumah ibadah sebagai tempat untuk membina generasi masa depan. Terlebih di Kabupaten Agam, daerah tempat lahirnya banyak pahlawan nasional dan tokoh-tokoh bangsa.
“Kita mengenal Rangkayo Hajah Rasuna Said, H. Agus Salim, AK Gani, Mohammad Natsir, Buya Hamka dan banyak lagi pahlawan nasional dari Agam. Bagaimana pola pendidikan yang dijalani oleh para pendahulu kita tersebut, itu yang perlu kita pertahankan melalui keberadaan sekolah dan masjid,” harapnya.
Mahyeldi berharap, sarana pendidikan yang semakin lengkap dengan hadirnya masjid dan rumah tahfizh, dapat menunjang pendidikan yang lebih komprehensif dengan memadukan keilmuan sains dan keilmuan Al Quran. Oleh karena itu, Mahyeldi ingin agar kehadiran sarana tersebut dapat dimaksimalkan dengan sebaik-baiknya.
“Terima kasih kepada para donatur, terutama para Perantau Maninjau dan Keluarga Besar Rangkayo Hajah Rasuna Said yang telah membangun sarana pendidikan di Maninjau,” ujar Mahyeldi yang dalam kesempatan itu didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius.
Sementara itu Bupati Agam, Andri Warman menyebutkan, Pemkab Agam terus fokus memperbanyak sarana ibadah dan rumah tahfizh di daerah tersebut. Khusus untuk Masjid Ar-Rahim yang diresmikan kali ini, Pemkab Agam juga telah menempatkan anggaran pembangunan senilai Rp200 juta.
“Tentu kita berharap, agar keberadaan masjid ini dapat difungsikan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Selain untuk tempat beribadah, juga untuk menggelar berbagai kegiatan keagamaan, pendidikan, dan kegiatan kemasyarakatan lainnya,” ujarnya.