JAKARTA, SuaraRantau.Com–Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah raih penghargaan Merdeka Award Tahun 2024 untuk kategori Pendukung Kemandirian Pangan dari portal berita online Merdeka.Com yang berada di bawah naungan SCTV Grup.
Penghargaan diserahkan Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman diwakili Direktur Pupuk dan Pestisida, Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) UPT Bengkulu, Jekvy Hendra kepada Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah diwakili Sekdaprov Sumbar, Hansastri di Auditorium SCTV Tower, di Jakarta, Kamis, (19/9).
Pemimpin Redaksi Merdeka.com, Darojatun mengatakan Merdeka Award ajang penghargaan bagi para tokoh yang telah memberikan sumbangsih bagi kemajuan negeri dan kemanusiaan. Gubernur Sumbar dinilai berhasil melahirkan terobosan untuk mendukung kemandirian pangan nasional.
Baca Juga: Rusak Parah Akibat Bencana, Masjid Darul Ihsan Langgai Pesisir Selatan Dibangun Kembali
“Merdeka.com ingin mengapresaisi para inspirator yang bergerak atas nama kemajuan negeri. Pengakuan dan niat baik itulah yang kami wujudkan dalam bentuk penghargaan Merdeka Awards,” ungkapnya.
Ia menuturkan, dalam ajang Merdeka Award 2024 pihaknya bersama sejumlah kementerian terkait memberikan penilaian untuk enam kategori. Diharapkan, penghargaan ini dapat menjadi penyemangat bagi para tokoh untuk terus berinovasi dan berbuat untuk Indonesia.
Sementara itu, Sekdaprov Sumbar Hansastri usai menerima penghargaan mengatakan, Gubernur Mahyeldi diberikan penghargaan karena dinilai berhasil melahirkan sejumlah terobosan untuk mendukung kemandirian pangan nasional.
Adapun parameter penilaian yang digunakan untuk mengukur kinerja Gubernur Mahyeldi oleh pihak penyelenggara antara lain, adanya program pemanfaatan lahan pertanian untuk sentra jagung di Sijunjung, adanya Peraturan Daerah (Perda) tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (PLP2B) di Sumbar.
Kemudian Sumbar juga memiliki program penguatan produktivitas pangan seperti program nagari pangan mandiri, program nagari beternak, serta program sapi dan kerbau komoditas andalan negeri (Sikomandan).