PADANG, SR–Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani mengatakan, pemerintah mengupayakan memanfaatkan APBN untuk membantu masyarakat terdampak Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Ia juga mendorong pemerintah daerah agar secepatnya mencairkan alokasi anggaran penanganan Covid-19 melalui bantuan sosial dan program pendorong perekonomian.
“Puluhan juta masyarakat dibantu melalui APBN dalam beberapa skema,” ungkap Sri Mulyani, saat rapat terkait penerapan level 4 di luar Jawa dan Bali diikuti secara virtual, Sabtu (24/7) .
Baca Juga: Inilah Daerah yang Menerapkan PPKM Level 4 Hingga 8 Agustus, Padang Juga Termasuk
Di antaranya Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST) Kemensos, Bantuan Sosial Dana Desa, Subsidi listrik bagi rumah tangga 450 dan 900 VA, subsidi kuota belajar hingga bantuan beras Bulog.
Ia berharap berbagai bantuan berasal dari APBN itu bisa membuat masyarakat merasakan, bahwa pemerintah hadir untuk meringankan beban saat pemberlakukan PPKM.
Rakor tersebut diikuti oleh di Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan, Perwakilan Mendagri, Perwakilan Kapolri, Panglima TNI, Jaksa Agung, dan seluruh Gubernur serta Bupati, Wali Kota.
Sementara, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, ada 45 daerah pada 21 provinsi yang akan dilanjutkan penerapan PPKM Level 4 pada 26 Juli hingga 8 Agustus 2021.
Daerah itu di antaranya, Kota Bengkulu di Bengkulu, Kota Jambi di Jambi, Kalimantan Barat (Kota Pontianak), di Kalimantan Selatan Kota Banjarbaru dan Banjarmasin.
Kemudian juga beberapa kota di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Kemudian di Bangka Belitung Kota Bangka Barat Belitung dan Belitung Timur, Kepulauan Riau, di Batam dan Tanjungpinang, di Provinsi Lampung Kota Bandar Lampung.
Pekanbaru di Riau, Padang di Sumbar, Lubuk Linggau, Musi Banyuasin, Musi Rawas di Sumatera Selatan dan beberapa daerah lainnya.(imk)
