PADANG, SuaraRantau.Com–Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas II Minangkabau merilis informasi prakiraan cuaca yang membutuhkan perhatian khusus.
BMKG memberikan informasi, wilayah Sumatera Barat (Sumbar) diprediksi akan mengalami variasi cuaca mulai dari cerah berawan hingga berawan dengan potensi hujan di beberapa daerah. Pola cuaca ini diprakirakan akan mempengaruhi sejumlah kabupaten dan kota.
Curah hujan yang tinggi yang akan terjadi dalam beberapa pekan ke depan di penghujung tahun 2024 ini, kerap menimbulkan banjir. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, mengimbau seluruh warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kebersihan lingkungan guna mengurangi risiko banjir yang dapat merusak rumah dan harta benda.
Baca Juga: Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru, Pemprov Sumbar Siapkan Langkah Strategis Pengaturan Lalu Lintas
Mahyeldi menyampaikan pentingnya kewaspadaan di kalangan masyarakat untuk mengurangi dampak negatif banjir. Menurut Mahyeldi, masyarakat perlu menjaga kebersihan saluran air dan sungai agar tidak terjadi penyumbatan. Ia juga mengimbau agar warga menghindari pembangunan di area rawan banjir, serta memperhatikan drainase di sekitar rumah.
“Saya mengingatkan seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Selalu pastikan saluran air di lingkungan sekitar tetap bersih dan lancar. Jangan menunggu sampai kejadian baru bertindak,” ujar Mahyeldi, Jumat (6/12) dihubungi dari Padang.
Mahyeldi juga menambahkan agar pemerintah daerah bersama instansi terkait terus memperbaiki infrastruktur penanggulangan banjir, seperti memperkuat tanggul sungai dan memperbaiki sistem drainase di kawasan perkotaan.
“Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting dalam mencegah terjadinya banjir. Kami juga meminta agar warga melaporkan kondisi saluran air yang tersumbat untuk segera ditindaklanjuti,” tambahnya.
Dengan kesiapsiagaan yang lebih baik dan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dampak banjir dapat diminimalisir dan keselamatan warga terjamin selama musim penghujan ini.(sar)