PADANGPANJANG, SuaraRantau.Com–Pasar Kuliner Kelurahan Balai-Balai yang menjadi salah satu ikon Kota Padang Panjang mengalami kebakaran, Jumat (27/10) sekitar pukul 8.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa. Terlihat sejumlah pedagang histeris ketika melihat kepulan asap besar dari lokasi pasar kuliner. Mereka berjuang meadamkan api dan menyelamatkan barang dagangan mereka.
Api yang membesar menjadi perhatian masyarakat untuk berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.
“Api dengan asap hitam membumbung tinggi dari atap rumah warga. Kami dan sejumlah warga langsung berlari mendekati lokasi untuk memberikan pertolongan,” ungkap salah seorang Personil Sat Pol PP Padang Panjang, Elemen Feri.
Mengetahui terjadinya kebakaran Petugas Satpol PP dan masyarakat langsung menghubungi pemadam kebakaran (Damkar). Sesaat kemudian mobil damkar pun datang memadamkan api.
Baca Juga: Cegah Masuknya Paham Radikalisme dan Terorisme, Polda Sumbar Gencarkan Sosialisasi
Kasat Pol PP dan Damkar Kota Padang Panjang, Benny Tanjung mengatakan, kebakaran di lokasi Pasar Kuliner Padang Panjang menimbulkan kerusakan berat terhadap sembilan unit rumah warga. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sebanyak sembilan unit rumah beserta isi ludes terbakar,” ungkap Benny.
Benny mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Penyidik Polres Padang Panjang untuk melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Pihak kepolisian tengah melakukan identifikasi data dan olah TKP, untuk itu belum bisa kami terangkan terkait penyebab terjadinya kebakaran. Sementara untuk kerugian yang ditimbulkan belum teridentifimasi secara keseluruhan. Saat ini kita telah mendapatkan data-data pemilik rumah yang menjadi korban material kebakaran, ” tegas Benny.
Korban dampak dari kebakaran terdiri dari, Santi (50), Endang (62), Elva Nora (45), Reza Nora (36) Iskandar (80), Elvira (61), Ria Yuda (36), Amrizal (65), Rudi (35). “Sementara kondisi dan situasi di lokasi kejadian sudah kembali aman, setelah petugas berhasil memadamkan api,” ujar Benny.(fai)