PADANG, SuaraRantau.Com–Bertepatan upacara peringatan ke-96 Hari Sumpah Pemuda, Senin (28/10) lalu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) mengukuhkan sebanyak 70 pelajar tingkat SMA/SMK menjadi Duta Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Sumbar tahun 2024.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Sumbar, Erinaldi menyebut pengukuhan Duta Trantibum itu merupakan bagian dari upaya pemerintah menekan potensi gangguan trantibum di lingkungan sekolah.
Tujuan lainnya, untuk memasifkan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat kepada masyarakat luas, termasuk kalangan pelajar.
“Kemaren kita sudah mengukuhkan 70 Duta Trantibum. Mereka nantinya berada di bawah koordinasi Satpol PP Sumbar. Melalui mereka, kita masifkan sosialisasi Perda Nomor 5 Tahun 2020 kepada para pelajar. Semoga ini efektif untuk menekan angka kenakalan remaja di Sumbar,” ungkap Plh. Sekdaprov Sumbar, Erinaldi di Padang, Selasa (29/10).
Baca Juga: Fadli Zon jadi Menteri Kebudayaan, Pemprov Sumbar Berharap Pembangunan Gedung Kebudayaan Rampung
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Sumbar, Irwan mengatakan penunjukan Duta Trantibum terobosan baru yang diinisiasi pihaknya untuk menekan angka kenakalan remaja di Sumbar.
Karena program baru, sambung Irwan, maka belum di semua sekolah ada Duta Trantibum. Secara bertahap, segera dilengkapi. “Agar mudah dalam pengawasan, maka implementasi program ini kita awali dari Kota Padang. Selanjutnya baru diperluas ke kabupaten/kota lain,” terang Irwan.
Kasat Pol PP Sumbar mengaku selain melalui penunjukan Duta Trantibum, pihaknya juga tengah mengembangkan aplikasi berbasis digital, untuk mengantisipasi dan meminimalisir gangguan trantibum di Sumbar. Menurutnya, semua upaya tersebut dilakukan sebagai wujud dari kehadiran pemerintah terhadap permasalahan masyarakat.(nah).