Pendidikan di Daerah Terpencil Memprihatinkan saat Pandemi Covid-19

oleh -
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit saat melakukan kunjungan kerja ke SMA Negeri 1 Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Kamis (2/7).

PASAMAN , SR–Tanggungjawab pendidikan harus dipikul bersama, jangan terkotak-kotak. Kalau SD dan SMP kewenangan berada di kabupaten kota, sementara SMA ada di Provinsi Sumbar. Hal ini diatur dalam Undang-undang Nomor 23 tahun 2014.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit saat melakukan kunjungan kerja ke SMA Negeri 1 Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Kamis (2/7).

Nasrul Abit Datuak Malintang Panai meminta agar para kepala sekolah serta jajaran guru di daerah terpencil di Kabupaten Pasaman sama-sama meningkatkan dunia pendidikan Sumbar ini. Dengan melakukan Belajar, Prestasi dan Juara Selalu (BPJS). “Berikan BPJS (Belajar, Prestasi, Juara Selalu) pada sekolah, jangan mau kalah dengan sekolah lain,” ujar Nasrul Abit dengan semangat.

Saat pandemi virus corona (Covid-19), keterbatasan teknologi dan akses internet menjadi masalah utama. Siswa tidak mengetahui tugas yang diberikan para guru. Ditambah dengan buruknya infrastruktur jalan menuju Sekolah.

Baca Juga: Mengurus Akte Perceraian Lebih Mudah melalui Aplikasi

Bahkan ada juga tenaga pendidik pindah dari daerah terpencil ke kota dikarenakan sesudah peralihan kewenangan SMA beralih ke Provinsi Sumbar, mereka tidak lagi mendapatkan tunjangan daerah atau tunjangan lainnya yang dapat memotivasi kinerjanya.”Ini menjadi perhatian bagi kita. Jangan sampai anak-anak kita di daerah terisolir tidak mendapatkan pendidikan yang layak,” kata Nasrul Abit.

Ditambah dengan tidak adanya jaringan internet menambah komplit permasalah sektor pendidikan di daerah terpencil di Kabupaten Pasaman. “Tidak semua guru dan siswa memiliki ponsel pintar. Bahkan, tidak semua wilayah terjangkau jaringan internet. Saya minta pada dinas terkait harus bisa memfasilitasi semua permasalahan ini,” ucapnya.

Selain itu kepada para guru-guru, Nasrul Abit berharap bisa memberikan perhatian khusus pada murid-murid dan siswa. “Mari kita sama-sama meningkatkan dunia pendidikan Sumbar ini. Lakukan sesuai dengan peran kita masing-masing. Seleksi terus anak-anak yang berprestasi. Karena mereka itu aset daerah yang harus kita bina,” imbuh Nasrul Abit.(imk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.