Tahun Ini, Kementerian PUPR Alokasikan Rp122 Miliar untuk Penyediaan Perumahan di Sumbar

oleh -
Kepala Satuan Kerja Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Sumbar, Kementerian PUPR, Syamsul Bahri

PADANG, SR–Tahun 2021 ini, Kementerian PUPR menyediakan alokasi anggaran sebesar Rp122 miliar, untuk program dan kegiatan penyediaan perumahan di Provinsi Sumbar.

“Anggaran program dan kegiatan penyediaan perumahan tahun ini, turun dibandingkan tahun 2020. Di mana tahun lalu jumlahnya mencapai Rp197 miliar. Penuruan alokasi ini karena anggaran kita terbatas akibat refocusing penanganan pandemi Covid-19,” ungkap Kepala Satuan Kerja Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Sumbar, Kementerian PUPR, Syamsul Bahri, kemarin.

Syamsul Bahri menambahkan, program penyediaan perumahan tersebut meliputi Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Sumbar. Untuk program dan kegiatan BSPS ini, pada tahun 2020 sebanyak 7.410 unit. Semuanya telah selesai dilaksanakan. Pada tahun 2020 melalui program dan kegiatan BSPS juga telah menyerap tenaga kerja.

“Program dan kegiatan ini telah merekrut tenaga Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) dan Koordinator Fasilitator (Korfas) sebanyak 256 orang. Mereka bekerja selama empat hingga enam bulan pada program dan kegiatan BSPS di 13 kabupaten dan kota di Sumbar,” ungkapnya.

Sementara, untuk tahun 2021 ini, awalnya alokasi BSPS bagi Pemprov Sumbar sebanyak 4.850 unit. Kemudian setelah Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) keluar, alokasinya itu turun menjadi 2.400 unit.

“Dengan pengurangan yang mencapai setengah dari jumlah tahun 2020 ini, maka tahun 2021 ini kita hanya butuh sekitar 42 tenaga TFL Korfas. Sehingga terjadi pengurangan tenaga TFL Korfas ini dibandingkan tahun lalu. Namun, kita optimis, bulan Mei atau Juni Provinsi Sumbar mudah-mudahan dapat tambahan alokasi anggaran,” harapnya.

Baca Juga: PBM Tatap Muka Dimulai, Penjualan Buku dan Peralatan Sekolah Masih Sepi

Sementara, untuk program dan kegiatan rumah khusus (rusus) pada tahun 2021 ini, Provinsi Sumbar mendapat alokasi Rp4 miliar untuk pembangunan 40 unit rusus di Tiku Kabupaten Agam. “Saat ini prosesnya, surat perintah lelang (SPL) belum keluar. Kalau surat ini sudah keluar maka kita langsung lakukan lelang,” ungkap Syamsul Bahri.

No More Posts Available.

No more pages to load.