PADANG, SuaraRantau.Com–Training of Trainer (ToT) Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa (PKAD) Learning Manjemen System (LMS) Pamong Desa Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) digelar Senin hingga Kamis (11-14/11) di Hotel Rocky Plaza Padang.
ToT PKAD LMS dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Sumbar yang diwakili oleh Kabid Pemerintahan Nagari Desrianto Boy.
Desrianto Boy mengatakan, pada pelatihan peserta yang mengikuti terdiri dari perwakilan dari 11 kabupaten/kota, lokusnya Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD).
“Materi yang diberikan tematik pengolaaan keuangan desa dan perencanaan pembangunan desa. Masing-masing pelatihan diikuti 38 peserta. Selanjutnya peserta pelatihan ToT PKAD LMS Pamong desa nantinya akan melatih 474 desa,” terangnya.
Masing-masing utusan desa sejumlah dua orang dari unsur keuangan dan perencanaan dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD). Mereka nantinya mendapatkan pelatihan melalui platform LMS atau secara online.
Pelatihan ini langkah strategis untuk meningkatkan kompetensi aparatur desa melalui pelatihan berbasis digital, belajar kapan saja tanpa mengenal tempat sepanjang memiliki peralatan dan akses internet. Pola pelatihan ini hadir sebagai solusi praktis, mengingat metode pelatihan konvensional agak sulit menjangkau seluruh desa dalam waktu cepat.
“P3PD melalui Kemendagri telah melakukan persiapan pelatihan ini secara matang, komprehensif dengan segala pertimbangan. Mulai dari pembuatan konten pelatihan hingga pelatihan master trainer dan penguatan teknis di tingkat daerah,” tambahnya.
Lebih jauh Desrianto Boy mengatakan, LMS sebagai bagian dari komitmen pemerintah memperkuat desa, agar lebih mandiri dan mampu bersaing di era digital. Menjadi langkah penting untuk memberdayakan desa secara berkelanjutan dengan memberikan akses pelatihan dan informasi lebih luas.